Keprionline.co.id, Karimun – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD ) Tanjung Balai Karimun, Raja Rafiza mengatakan, Dalamwaktu ekat kita akan melakukan kunjungan kerja ke Desa Sugie, kunjungan ini atas viralnya dugaan penjualan lahan Mangrove di media sosial berapa waktu lalu, ujar Raja Rafiza kepada media keprionline.co.id saat ditemui di kantornya, Jumat ( 31/01/2025 ).
“Saat ini saya belum bisa memberikan komentar terlalu banyak, tunggu selesai kita melakukan kunjungan menampung informasi dari pemerintah setempat dan masyarakat sugie, harapan kita semoga ada solusi dan saya minta masyarakat Desa Sugie jangan melakukan sesuatu hal yang bisa berujung ke rana hukum, ujar Rafiza.
BACA JUGA : Lahan Mangrove di Jual, Warga Sugie Lakukan Aksi Demo
Sebelumnya Masyarakat Kecamatan Sugie melakukan aksi demo terkait dengan penjualan lahan mangrove yang diduga secara diam-diam oleh pihak pemerintah desa Sugie ke Perusahaan dari Gurin Energy.
Aksi Demo yang di lakukan itu melibatkan Ratusan masyarakaat mendatangi kantor Desa Sugi guna untuk meminta Pemdes Sugi agar segera menghentikan dan membatalkan transaksi jual beli lahan tanah mangrove pesisir pantai itu, Senin ( 26/01/2025).
Gurin Energy Pte Ltd adalah perusahaan pengembang energi terbarukan di Asia yang berpusat di Singapura sekaligus sebagai pengembang dan operator pembangkit listrik tenaga surya dan angin serta penyimpanan daya berskala besar.
Dikutip dari akun gurīn-energy linkedin.com, Gurin Energy bertekat menyalurkan daya sebanyak 10 juta rumah dengan membangun tenaga surya, angin, dan fasilitas penyimpanan daya dan saat ini berkantor di Negara Singapura. ( Jantua ).